Studi: Jadi Perokok Pasif Bikin Anak Berisiko Tinggi Obesitas

Studi: Jadi Perokok Pasif Bikin Anak Berisiko Tinggi Obesitas.


SilahkanSHARE.com | Merokok mungkin merupakan hal yang biasa-biasa saja, buat para pecandu rokok. Tapi merokok juga berbahaya bagi anak-anak disekitar kita.

Hindari sebisa mungkin anak-anak dari paparan asap rokok. Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa kondisi ini dapat membuat anak berisiko tinggi menjadi kegemukan. Risiko lain seperti penyakit jantung dan diabetes pun ikut mengintai.

Tim yang dipimpin oleh Catherine Davis, psikolog kesehatan klinis di Augusta University, Georgia, melakukan pengamatan efek paparan asap rokok pada 220 anak laki-laki dengan berat badan berlebih.

Ditemukan bahwa paparan asap berpengaruh terhadap persentase lemak yang terdapat pada tubuh anak-anak tersebut.

"Bagi orang tua, penting untuk diingat bahwa merokok di dekat anak dan membiarkannya menjadi perokok pasif benar-benar tindakan yang tak dianjurkan," tutur Davis, seperti dikutip dari Times of India dan detikhealth.com [01/02/16].
Seperti dipublikasikan dalam jurnal Childhood Obesity, persentase lemak tubuh pada anak-anak yang terpapar asap rokok secara substansial lebih tinggi, dibandingkan mereka yang tak terpapar asap rokok. Kondisi ini jelas memperkuat risiko penyakit kardiovaskular dan diabetes.

"Temuan ini menunjukkan bahwa pada usia muda, menjadi perokok pasif memengaruhi peningkatan jumlah lemak pada tubuh," pesan Davis.

0 Response to "Studi: Jadi Perokok Pasif Bikin Anak Berisiko Tinggi Obesitas"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel