Sempat Viral karena Odading, Kini Kondisi Ade Londok Dikabarkan Kritis

JAKARTA - Lama tak terdengar kabarnya, Ade Londok kini dikabarkan sakit. Bahkan kondisinya dikabarkan kritis. Nama Ade Londok sempat dikenal saat mempopulerkan makanan khas Sunda, Odading.

Kini, Ade Londok sedang berjuang untuk sembuh. Pihak keluarga yang diwakili Ibu Ade Londok buka suara dan meminta maaf untuk semua kesalahan yang pernah dilakukan Ade sebelumnya.

"Assalamualaikum, untuk semua penggemar mang Ade, di mana pun berada, emak mau minta maaf untuk semua kesalahan mang Ade," ucap Ibu Ade Londok sambil berkaca-kaca.

Ibu Ade Londok juga memohon doa agar putranya segera diberi kesembuhan dan sehat kembali.

"Emak juga mohon doanya untuk kesembuhannya. Sekarang mang Ade dalam keadaan sakit. Mohon doa untuk kesembuhan mang Ade," lanjut sang ibunda.

Tidak hanya ibu Ade Londok, sang kakak juga meminta maaf atas kesalahan yang telah dilakukan adiknya. Ujang mengatakan bahwa Ade Londok benar sakit dan bukan untuk mencari sensasi, ia juga menjelaskan kondisi sang adik memprihatinkan.

Ujang tak secara jelas menyebut penyakit yang tengah diderita oleh Ade. Namun, dari pernyataannya, Ade sepertinya tengah mengidap penyakit serius hingga kondisinya kritis. Ujang pun tak menjelaskan tentang keberadaan Ade sekarang.

"Sekarang alhamdulillah sudah bisa gerak. Sekarang ingatannya menjadi linglung. Mudah-mudahan bisa dimaafkan segala kesalahannya agar diringankan bebannya," ucap Ujang.

Pada kesempatan itu, kakak Ade Londok juga menjelaskan bahwa ucapan Ade Londok selama ini hanya lah untuk kebutuhan konten belaka. Menurutnya, sebenarnya adiknya itu tidak pernah bermaksud untuk menyinggung siapapun.

"Untuk netizen yang pernah tersinggung, dari saya minta maaf. Adik saya sedang kritis, bukan pura-pura. Takutnya adik saya tidak muncul lagi, mau minta maaf mudah-mudahan semoga dibebaskan dari salah dan khilaf. Untuk semua, saya minta maaf," paparnya.

Sumber: kompas.tv

0 Response to "Sempat Viral karena Odading, Kini Kondisi Ade Londok Dikabarkan Kritis"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel