Manfaat Jambu Biji Sebagai Obat Tradisional



Jambu Biji (Psidium guajava)

Rumoh tani - Jambu biji (Psidium guajava) atau sering juga disebut jambu batu, jambu siki dan jambu klutuk adalah jenis tanaman tropis, tanaman perdu dengan cabang yang banyak. 

Tinggi pohon ini rata-rata sekitar 10-12 meter, yang berasal dari Brasil, disebarkan ke Indonesia melalui Thailand. Jambu batu memiliki buah yang berwarna hijau dengan daging buah berwarna putih atau merah dan berasa asam-manis. Adapun besar buahnya sangat bervariasi. Buah jambu biji sangat digemari oleh masyarakat karena buahnya yang segar dan manis.

Jambu biji merah termasuk buah yang menjadi salah satu favorit bagi banyak orang, namun diantara mereka kadang tidak begitu paham akan khasiatnya sehingga banyak pula orang yang kurang begitu tertarik akan jambu biji merah, padahal perlu diketahui pula bahwa banyak sekali kandungan gizi yang bermanfaat dalam buah ini bagi kehidupan kita.

Ditinjau dari segi manfaatnya daun jambu biji dikenal sebagai bahan obat tradisional. Contohnya yaitu untuk batuk dan diare. Daun jambu biji sudah dikenal sejak dahulu sebagai pencegah dan mengurangi diare.

Cara membuatnya yaitu 3 helai daun jambu biji direbus dengan 2 gelas air putih lalu direbus, lalu disaring dan diminumkan pada orang yang terkena diare.

Selain itu, buah jambu biji mengandung banyak vitamin dan serat, sehingga sangat cocok sekali dikonsumsi untuk menjaga kesehatan. Wama daging jambu biji yang merah mengidikasikan jambu biji kaya akan vitamin A untuk kesehatan mata dan antioksidan. Buah jambu biji sangat cocok sekali dikonsumsi di siang hari karena buahnya yang segar dan mendinginkan badan.

Kandungan Nutrisi Jambu Biji

Jambu biji Buah nan eksotis ini mengandung vitamin C yang sangat tinggi. Bahkan kandungan vitamin C di dalamnya bisa tiga sampai enam kali lebih tinggi dibanding buah jeruk. Lebih tinggi 10 kali dibandingkan dengan pepaya dan 10 sampai 30 kali dibandingkan dengan pisang. Vitamin C ini terdapat dalam daging buahnya yang segar. Bijinya yang sering tidak dikonsumsi pun mengandung vitaimin C seperti daging buahnya.

Kandungan Nutrisi Jambu Biji Buah jambu biji sangat kaya vitamin C, lebih tinggi dari buah jeruk, dan jauh lebih tinggi daripada kiwi yang disebut-sebut sebagai rajanya vitamin C. Di samping serat, terutama pektin yang merupakan serat larut, jambu biji juga mengandung mineral seperti mangan dan magnesium, serta asam amino esensial seperti tryptophan. Juga fitokimia berkhasiat seperti asam elagat, asam linoleat, dan asam korbigen.

Buah, daun dan kulit batang pohon jambu biji merah mengandung tanin, sedang pada bunganya tidak banyak mengandung tanin. Daun jambu biji merah juga mengandung zat lain kecuali tanin, seperti minyak atsiri, asam ursolat, asam psidiolat, asam kratogolat, asam oleanolat, asam guajaverin dan vitamin.

Kandungan gizi dalam 100 gram buah jambu biji yaitu : Kalori 49 kal, Vitamin A 25 Sl, Vitamin B1 0,02 mg, Vitamin C 87 mg, Kalsium 14 mg, Hidrat Arang 12,2 gram, Fosfor 28 mg, Zat Besi 1,1 mg, Protein 0,9 mg, Lemak 0,3 gram, Air 86 gram, Flavonoid, Zat Likopen, Serat Larut 5,4 gram/100 gram buah dan 14% dari DRA, dan Senyawa antioksidan poli-fenolik.

Disebutkan dalam buku Foods that Heal, Foods that Harm bahwa 90 gram buah jambu biji lebih dari cukup memenuhi kebutuhan harian vitamin C pada orang dewasa. Buku itu juga menyebutkan meskipun sudah kehilangan hampir 25 persen vitaminnya karena proses pengolahan, jus jambu biji kemasan kotak masih merupakan sumber vitamin C yang baik.

Berkat kandungan vitamin C dosis tinggi ini, kekebalan tubuh dalam melawan bakteri akan meningkat, proses penyembuhan luka pun jadi lebih cepat. Disamping itu, tekanan darah juga menjadi lebih baik berkat buah ini. lni karena jambu biji merupakan sumber potassium yang baik.

Khasiat Buah Jambu Bji :

1. Mengobati Disentri

Jambu biji kaya akan astringents (senyawa yang membuat gusi terasa lebih kencang dan segar setelah mengunyah daun jambu biji atau makan jambu biji mentah). Konten dalam jambu biji zat alkali dan memiliki kemampuan desinfektan dan anti-bakteri, sehingga membantu menyembuhkan disentri oleh pembentukan lendir mikroba dengan menghambat aktivitas lendir dari bakteri penyebab disentri di dalam usus.

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Jambu biji segar sangat kaya Kalium, bahkan lebih dari pisang per 100 g berat buah. Kalium merupakan komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu mengontrol detak jantung dan tekanan darah

3. Meningkatkan Fungsi Otak

Vitamin B pada pada buah jambu memainkan peran penting dalam fungsi otak. Jambu biji kaya akan Vitamin B3 dan B6. Vitamin B3, juga dikenal sebagai niacin yang berfungsi untuk merangsang fungsi otak dan meningkatkan aliran darah, sedangkan Vitamin B6 dikenal sebagai pyridoxine, yaitu nutrisi penting untuk fungsi otak dan saraf.

4. Mengobati batuk dan pilek

Mungkin ada beberapa orang yang tahu jambu berguna untuk mengobati batuk dan pilek. Penggunaannya masih buah mentah dengan cara jus. Jus jambu biji mentah atau daun jambu biji benar-benar membantu meredakan batuk dan pilek yaitu dengan melonggarkan saluran pernapasan disinfektan tenggorokan, mengurangi lendir, pernapasan dan paru-paru dan menghambat aktivitas mikroba.

5. Pencegahan kanker, anti penuaan,    dan meningkatkan daya tahan tubuh

Jambu biji rendah kalori dan lemak namun mengandung vitamin penting antara lain mineral, dan senyawa fenolik antioksidan serta poli-flavonoid yang memainkan peran penting dalam pencegahan kanker, anti penuaan, dan meningkatkan daya tahan tubuh.

6. Membuat Kulit Sehat

Studi menunjukkan bahwa likopen dalam jambu biji muda dapat mencegah kerusakan kulit dari efek sinar UV dan memberikan perlindungan dari kanker prostat.

7. Sumber vitamin B kompleks

Jambu biji juga merupakan sumber vitamin B kompleks seperti asam pantotenat, niasin, vitamin B6 (pyridoxine), vitamin E, dan K, dan mineral seperti magnesium, tembaga dan mangan. Mangan digunakan oleh tubuh sebagai co-faktor untuk enzim antioksidan, superoksida dismutase. Tembaga diperlukan dalam produksi sel darah merah.

8. Membantu mengobati demam berdarah

Ekstrak daun jambu biji juga dapat meningkatkan jumlah trombosit dalam darah.

Demikian penjelasannya. Semoga bermanfaaat.

Salam rumoh tani...

0 Response to "Manfaat Jambu Biji Sebagai Obat Tradisional"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel