Kasih Rp 50 Ribu Untuk Belanja Seminggu, Suami Ini Ngambek Dimasakin Tempe

Seorang suami yang diketahui bernama Syaiful membuat warganet terpingkal, sekaligus geram setelah ia curhat tentang kehidupan rumah tangganya.


Dalam unggahan di Facebooknya, Syaiful protes karena istrinya hanya memasak tempe setiap kali ia pulang kerja sehingga ia merasa tidak berselera.

�Lelah kerja seharian, sampai rumah istri cuma masakin begini,� tulis Syaiful dikutip Suara.com, Selasa (03/11/2020).

Curhatan Syaiful itu bahkan sampai viral setelah diunggah di akun Instagram @mak_inpoh.

Nampak dalam unggahan yang disebarkan Syaiful itu, masakan istrinya memang sederhana hanya nasi, tempe, dan sambal.

Meski merasa tidak dihargai istri, netizen justru geram ketika tahu uang belanja yang diberikan Syaiful.

�Padahal uang belanja 50 ribu per minggu,� kata Syaiful.

Melihat masakan istrinya tidak menggugah selera, Syaiful bahkan mengaku lebih baik makan di warteg saja.

Atas unggahan tersebut, warganet yang geram beramai-ramai memarahi Syaiful.

Sebab uang Rp 50 ribu yang diberikan kepada istrinya selama seminggu itu jelas tidak mencukupi.

�50 ribu cukup buat beli lada dituang di matanya,� kata warganet dengan akun @hayd***

�Pantes rejekinya seret, pelit sama istri sendiri. Banyak koq laki-laki yang kayak gitu,.. banyaaaaakkkk,� ungkap akun @maya****

�Seminggu = 7 hari, 50 ribu : 7 hari = 7 ribuan per hari. Belanja apaan bang??� tulis akun @nindy*** mengalkulasi pengeluaran.

Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang

Sumber: suara.com

0 Response to "Kasih Rp 50 Ribu Untuk Belanja Seminggu, Suami Ini Ngambek Dimasakin Tempe"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel