Cepat Ikutan, Seleksi Kartu Prakerja Kemungkinan Tersisa 4 Gelombang
Rumoh Tani, Jakarta - Seleksi Program Kartu Prakerja telah memasuki gelombang ke-7 yang dibuka pada Kamis, 3 September 2020. Hingga saat ini jumlah peserta mencapai 3 juta.
Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu, mengatakan jika bisa konsisten pendaftaran dibuka dengan kuota 800.000 orang pada setiap gelombang, maka pelaksanaan pendaftaran program Kartu Prakerja tinggal 4 gelombang lagi.
“Kalau setiap gelombang kami bisa konsisten menerima 800.000 maka dalam 4 gelombang seluruh kuota sudah akan terpenuhi,” kata dia kepada Liputan6.com, Jumat (4/9/2020).
Sampai saat ini, peserta Kartu Prakerja mencapai 3 juta orang. Angka tersebut, terhitung sejak gelombang pertama pada April 2020 sampai dengan gelombang 6 yang ditutup pada Senin, 31 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB.
Jumlah 3 juta peserta telah melebihi separuh atau 50 persen target pemerintah yakni 5,6 juta peserta.
Dengan demikian, maka masih ada kuota sebesar 2,6 juta untuk bisa menjadi peserta program Kartu Prakerja. “Sampai gelombang 6 sudah ada 3 juta penerima, jadi masih kurang 2,6 juta lagi,” tutur
Adapun peserta yang belum lolos gelombang 1 hingga 6, masih ada kesempatan untuk mengikuti gelombang selanjutnya.
Ini mengingat masih ada kuota 2,6 juta peserta lagi yang akan mendapat kesempatan mendapatkan program Kartu Prakerja.
“Kalau setiap gelombang kami bisa konsisten menerima 800.000 maka dalam 4 gelombang seluruh kuota sudah akan terpenuhi,” kata dia kepada Liputan6.com, Jumat (4/9/2020).
Sampai saat ini, peserta Kartu Prakerja mencapai 3 juta orang. Angka tersebut, terhitung sejak gelombang pertama pada April 2020 sampai dengan gelombang 6 yang ditutup pada Senin, 31 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB.
Jumlah 3 juta peserta telah melebihi separuh atau 50 persen target pemerintah yakni 5,6 juta peserta.
Dengan demikian, maka masih ada kuota sebesar 2,6 juta untuk bisa menjadi peserta program Kartu Prakerja. “Sampai gelombang 6 sudah ada 3 juta penerima, jadi masih kurang 2,6 juta lagi,” tutur
Adapun peserta yang belum lolos gelombang 1 hingga 6, masih ada kesempatan untuk mengikuti gelombang selanjutnya.
Ini mengingat masih ada kuota 2,6 juta peserta lagi yang akan mendapat kesempatan mendapatkan program Kartu Prakerja.
Program Kartu Prakerja Gelombang 6 Diserbu 1,7 Juta Orang
Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 6 telah ditutup pada Senin, 31 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB. Jumlah pendaftar pada fase tersebut hampir sama banyaknya dengan gelombang 5 lalu.
Sebagai catatan, Manajemen Pelaksana (PMO) Kartu Prakerja mencatat adanya 1,77 juta orang yang mendaftar Kartu Prakerja untuk gelombang 5.
"Totalnya (pendaftar di gelombang 6) 1,76 juta orang, dengan kuota penerimaan 800 ribu," ujar Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Louisa Tuhatu kepada Liputan6.com, Selasa (1/9/2020).
Louisa menyampaikan, total pendaftar dari gelombang 1-6 telah mencapai 3 juta orang. Adapun total peserta yang bakal diterima pada program Kartu Prakerja yakni 5,6 juta orang.
"Sudah ada 3 juta penerima Kartu Prakerja. Masih ada sisa 2,6 juta untuk memenuhi kuota total 5,6 juta," jelas dia.
Lebih lanjut, ia melaporkan, sesi pembukaan Kartu Prakerja sejak gelombang 4 lalu telah berjalan relatif baik, serta tidak lagi memerlukan swafoto.
Sementara untuk durasi pendaftaran Kartu Prakerja di setiap gelombang, Louisa mengatakan, itu berbeda-beda di tiap gelombang. Ada yang berlangsung 5 hari, bahkan hingga 7 hari.
"Durasinya bervariasi. Ada yang 5 hari (seperti gelombang 6), ada yang 7 hari," pungkas Louisa.
Sumber: liputan6.com
Lince adriana ikun olo
ReplyDelete