Penyaluran Kartu Tani pada 2020 Masih Belum Penuhi Target



Rumoh Tani - Dikutip dari sariagri.id Deputi II Bidang Koordinasi pangan dan Agrobisnis, Kemenko Perekonomian, Musdhalifah Machmud mengatakan penyaluran kartu tani di Pulau Jawa dan Madura pada 2020 baru 35,97 persen dari target total 65 persen. Kartu tani tersebut digunakan untuk penebusan pupuk bersubsidi.

"Target penyaluran kartu tani di tahun 2020 Pulau Jawa dan Madura sebesar 65 persen atau sekitar 6 juta kartu. Namun, saat ini penggunaannya baru sekitar 35.97 persen dan masih di bawah target pokja kebijakan pupuk bersubsidi," ujarnya dalam acara Webinar Nasional Kartu Tani, Selasa (8/9/2020).

Baca juga artikel terkait lainnya:
Musdhalifah menjelaskan, sebagai langkah awal, kartu tani hanya digunakan untuk penebusan pupuk bersubsidi. Namun, untuk jangka panjang kartu tani dapat dijadikan acuan data petani untuk menerima bantuan pemerintah.

"Sebagai langkah awal, kartu tani digunakan untuk penebusan pupuk, tapi dalam jangka panjang (kartu tani) ini manfaatnya akan sangat luas sekali untuk sekaligus pendataan petani di Indonesia. Kalau ada dukungan-dukungan untuk lainnya kami sudah tahu kemana menyalurkan dukungan tersebut ini begitu pentingnya kartu tani ini," jelasnya.

Dengan program kartu tani, dia berharap petani dapat bekerja sama dengan pemerintah untuk mengubah kebiasaan dari transaksi cash menjadi non tunai atau menggunakan kartu tani.

Pemerintah mengharapkan agar supaya kartu tani ini memiliki fungsi utama untuk mengatasi permasalahan dan kemudian pemerintah bisa memenuhi enam tepat, yang petama tepat jenis, tepat mutu, tepat mutu, tepat tempat, tepat waktu dan tepat harga," katanya.

Di kartu tani, lanjut dia, seluruh identitas baik jenis tanaman, luas lahan maupun lokasi petani sudah terakomodir. Dengan demikian penyaluran pupuk dapat sesuai jumlah RDKK yang akan disubsidi melalui kartu tani.

"Sesuai dengan arahan Presiden, bantuan berbagai jenis saprodi harus sampai ke tingkat petani. Kemudian, uji cobanya harus dipercepat. Ini kan upaya kami pemerintah agar petani bisa mengakses pupuk dengan baik dan dari penyaluran tersebut penugasannya kepada himbara, seperti BNI, BRI dan Bank Mandiri," jelasnya.

Sekian penjelasannya, semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian.

0 Response to "Penyaluran Kartu Tani pada 2020 Masih Belum Penuhi Target"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel